MAKALAH
“TELAAH MATERI AQIDAH
AKHLAQ KELAS XII MA”
Di Susun Untuk Memenuhi Tugas “Telaah Materi PAI III”
Dosen Pengampu :
Drs. Abdul Rozaq Assowy,
Disusun oleh :
1. USWATUN KHASANAH (141310003121)
UNIVERSITAS
ISLAM NAHDLOTUL ULAMA’
FAKULTAS
TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
JL.
TAMAN SISWA (PEKENG) TAHUNAN JEPARA 59427
TAHUN
AJARAN 2016
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum. Wr. Wb
Alhamdulillah, puji
syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan inayah-Nya sehingga
makalah ini dapat terwujud dengan segala kelebihan dan kekurangannya, Shalawat
serta salam selalu tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW semoga
kita semua termasuk umatnya yang kelak mendapatkan syafa’atnya dihari qiamat.
Kami sebagai
penyusun mengalami berbagai rintangan dalam mengerjakan makalah ini, baik
faktor itu datang dari diri kami sendiri maupun faktor yang datang dari luar.
Banyak hambatan yang juga mengiringi dalam pembuatan makalah ini. Maka dari
itu, tanpa usaha yang maksimal, kesabaran serta pertolongan dari Allah SWT,
mungkin makalah ini tidak akan terselesaikan.
Meskipun kami
sebagai penyusun berharap isi dari makalah ini bebas dari kesalahan dan
kekurangan. Namun, tentunya kami
menyadari bahwa kami hanyalah
manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan dan kekurangan dan kesempurnaan
itu hanya milik Allah semata. Oleh karena itu, kami sebagai penyusun
mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi sempurnanya makalah ini
diwaktu mendatang.
Wassalamu’alaikum. Wr. Wb
Jepara,1 Mei 2016
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Sebagai ajaran
agama yang sempurna, islam harus dilaksanakan dalam kehidupan nyata sehari-hari
sehingga akan tercapai kehidupan damai dan tentram. Oleh karena itu, dalam
rangka mengoptimalkan layanan pndidikan islam dimadrasah, ajaran islam yang
begitu sempurna dan luas perlu dikelompokkan menjadi beberapa mata pelajaran
secara linier dan dipelajari sesuai dengan jenjangnya.
Pada jenjang
madrasah aliyah (MA) aqidah perlu ditekankan agar terwujudnya siswa yang
berakhlakul karimah, berbudi luhur, beriman dan mewujudkan henerasi muda yang
berkompeten dalam keagamaan.
Sebagai komitmen
untuk menyiapkan generasi muda yang sholih dan sholihah, perlu adanya mata
pelajaran yang mampu membentuk karakter dan kepribadian yang sesuai dengan
ajaran islam yaitu aqidah akhlaq.
Dewasa ini banyak
sekali anak muda yang tidak menjalankan kewajibannya sebagai umat tetapi selalu
bertindak ceroboh dan selalu berbuat maksiat seakan sudah menjadi budaya. Ini
dikarenakan adanya pergaulan bebas dan lunturnya moral dan aqidah dalam diri
manusia.
BAB II
PEMBAHASAN
1.
DESKRIPSI KURIKULUM (Semester Genap)
MATERI I
MEMBIASAKAN PERILAKU TERPUJI
- Kompetensi Dasar
1.
Menjelaskan pengertian dan pentingnya akhlak terpuji
dalam pergaulan remaja
2.
Mengidentifikasi bentuk dan contoh-contoh perilaku akhlak
terpuji dalam pergaulan remaja
3.
Menunjukkan nilai negatif akibat perilaku pergaulan
remaja yang tidak sesuai dengan akhlak islam dalam fenomena kehidupan
4.
Menerapkan akhlak terpuji dalam pergaulan remaja dalam
kehidupan sehari-hari
- Tujuan dan Orientasi Pembelajaran
1.
Peserta didik dapat menjelaskan pentingnya akhlak terpuji
dalam pergaulan remaja
2.
Peserta didik dapat menunjukan contoh-contoh perilaku
akhlak terpuji dalam pergaulan remaja
3.
Peserta didik mampu menunjukkan nilai negatif akibat
perilaku pergaulan remaja yang tidak sesuai dengan akhlak islam dalam fenomena
kehidupan
4.
Peserta didik mampu Menerapkan akhlak terpuji dalam
pergaulan remaja dalam kehidupan sehari-hari.
- Materi pokok pembelajaran
1.
Perilaku terpuji dalam pergaulan remaja
a.
Persaudaraan (ukhuwah)
Setiap muslim dengan muslim lainnya adalah saudara dengan
segala hak dan kewajiban yang melekat pada masing-masing pribadi.
b.
Menghormati dan menghargai (tasamuh)
Tasamuh (tasamuh) adalah
rasa tenggang rasa atau sikap menghargai dan menghormati terhadap sesama.
2.
Nilai positif perilaku terpuji dalam pergaulan remaja
a.
Menumbuhkan sikap arif dan bijaksana
b.
Menumbuhkan sikap disiplin diri
c.
Menumbuhkan sikap mandiri
d.
Menumbuhkan sikap tanggung jawab.
3.
Perilaku tercela dalam pergaulan remaja
Kenakalan remaja (juvenile delinquency) adalah gejala
sakit (patologis) secara sosial pada anak-anak dan remaja.
4.
Perilaku tercela dalam pergaulan ramaja
a.
Pergaulan bebas
b.
Tawuran antar pelajar
c.
Mengkonsumsi minuman keras
d.
Penyalahgunaan narkoba dan lain-lain.
5.
Nilai-nilai negatif perilaku tercela dalam pergaulan
remaja
a.
Bertentangan dengan ajaran islam
b.
Hilangnya budaya malu
c.
Menimbulkan masalah kesehatan, dll.
- Metode pembelajaran.
Metode yang digunakan adalh metode ceramah, tanya jawab dan diskusi
- Strategi Pembelajaran
a.
Kegiatan Awal
1.
Memberi salam dan berdo’a bersama sebelum pelajaran di
mulai.
2.
Siswa menyiapkan diri seperti buku pelajaran dan
memposisikan diri untuk siap melakukan KBM.
3.
Guru menyampaikan bahan pelajaran
4.
Tanya jawab
b.
Kegiatan Inti
1.
Tahab eksplorasi, Tanya jawab tentang materi yang sudah
disampaikan
2.
Tahab elaborasi, Membentuk sebuah kelompok untuk
berdiskusi mengenai bahan pelajaran yang sudah dijelaskan tadi
3.
Tahap konfirmasi, Mengambil kesimpulan setelah berdiskusi
dan menelaah kembali.
c.
Kegiatan akhir (penutup)
1.
Guru meminta agar siswa maju kedepan dan membacakan
secara bergiliran tentang hasil diskusi mereka dengan kelompoknya.
2.
Guru menyimpulkan dan melengkapi dari apa yang telah di
sampaikan para siswa.
3.
Guru menutup dan mengakhiri pelajaran tersebut dengan
membaca hamdalah.
4.
Guru memberi sebuah motivasi sedikit
5.
Guru mengucapkan salam sebelum keluar dari kelas.
- Waktu Pelaksanaan Pembelajaran
Waktu pembelajaran adalah 90 menit. Satu setengah jam, 20
menit untuk pendahuluan , 50 menit untuk kegiatan inti, dan 10 menit untuk
penutup.
- Refrensi
Refrensi yang digunakan oleh guru adalah buku paket,
internet, Al-Quran serta buku yang terkait dengan pelajaran.
- Media Pembelajaran
Media yang
digunakan adalah buku panduan pembelajaran (bagi guru) lcd proyektor dan papan
tulis dan media yang lain yang berkaitan dengan pelajaran.
- Evaluasi Hasil Pembelajaran
Evaluasi hasil pembelajaran melalui penilaian kinerja
(sikap dan praktek serta blok tes) atau ulangan harian.
BAB III
ANALISIS
KOMPREHENSIP
- Analisis Spesifikasi (Deskriptif)
Dalam materi aqidah
akhlak kelas XII MA/SMA sederajat yang telah tersusan dalam kompetensi inti dan
kompetensi dasar berupaya untuk mengetahui tingkat pemahaman dan kemampuan
siswa dalam menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dan mengetahui sudah
sampaimanakah pemahaman siswa terhadap pelajaran yang telah di sampaikan serta
bagaimana seorang guru mengemas materi/bahan ajar dan bagaimana cara-cara yang
harus dilakukan dari sorang guru untuk memahamkan peserta didiknya sehingga
dapat mudah dipahami dan diingat oleh peserta didik, ketika seorang guru
menyampaikan materi itu dapat membuat kesan terhadap materi yang disampaikan
sehingga siswa dapat memberikan respon dan kemudian guru dapat mengetahui
tingkat kepahaman siswa melalui respon yang diberikan oleh peserta didik
tersebut.
1.
Materi II, Membiasakan Akhlak terpuji
Dalam hal ini, yang
perlu ditekankan adalah bagaimana seorang guru memberikan sebuah keteladanan
seperti memberikan keadilan kepada setiap peserta didik tanpa adanya perbedaan
terhadap siswanya karena ini berkaitan dengan proses sosialisasi maka peserta
didik dituntut untuk menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari sehingga peserta
didik mampu berpartisipasi dan ikut serta dalam pengambilan kedudukan dan
memposisikan dirinya dalam masyarakat sesuai dengan perannya dan mampu
bersosialisasi sesuai dengan ajaran islam. Dan selalu mengukuhkan persatuan dan
kerukunan terhadap sesama manusia sehingga terciptanya kehidupan yang aman,
tentram dan harmonis.
A.
Semester Genap
2.
Materi I,
Membiasakan perilaku terpuji
Guru berupaya untuk
menerapkan beberapa metode pembelajaran sesuai dengan materi yang akan
disampaikan. Ini juga tidak terlepas dari materi yang ke II tadi bahwasannya peserta
didik dituntut untuk menerapkan perilaku terpuji dan siswa diharapkan mampu
membina hubungan baik antar sesama dan
guru dapat memberikan keteladanan yang baik dan mengarahkan peserta didiknya
agar selalu membiasakan diri untuk berperilaku terpuji.
3.
Materi II, Menghindari perilaku tercela
Pada materi ini
guru harus mampu menjelaskan perilaku tercela dan akibatnya terhadap diri
sendiri maupun orang lain sehingga siswa tidak akan melakukan hal-hal yang
menyimpang dari ajaran agama dan guru juga harus memberikan nasihat moril
(siraman rahani) yang dapat menumbuhkan
rasa keimanan dan ketaqwaan sehingga hal-hal seperti itu tidak akan dilakukan
oleh peserta didik karena dalam masa-masa muda itu sering kali terjadi karena
adanya rasa ingin tahu dan mencoba hal-hal yang sedemikian itu.
- Analisis Relefansi
Materi aqidah
akhlak kelas XII ini, sudah sesuai dengan peserta didik karena didalam materi
ini mengajarkan kepada akhlak atau perbuatan-perbuatan yang sholih dan
menekankan peserta didiknya untuk mengamalkan materi yang sudah disampaikan
dalam kehidupan sehari-hari,
Karena dalam
lembaga pendidikan diharapkan menciptakan pengeluaran/ output yang berkompeten
dan berakhlaq yang nantinya dapat menjadi bekal hidup dalam masyarakat.
- Analisis Efisiensi dan Efektifitas
Materi yang sudah
diajarkan memang sudah efektif dan efisien karena berkaitan dengan kehidupan
sehari-hari dan dalam hal ini, materi
tidak terlalu rumit dan tidak bertele-tele sehingga setiap menyampaikan materi
mampu diterima dan dipahami oleh peserta didik sehingga tidak perlu melakukan
pengulangan yang banyak menyita waktu.
Guru juga ikut
berperan penting dalam pembelajaran ini, yang mana guru harus membuat suatu
metode atau strategi sehingga dalam dalam KBM menjadi Efektif dan effisien.
- Analisis inovatif dan Pengembangan
Siswa mampu
mengembangkan nateri yang sudah disampaikan dengan baik dan mengetahui
cara-cara berperilaku terpuji, hal-hal yang harus dilakukan dan yang tidak
boleh dilakukan, ini tergantung pada kemampuan peserta didik untuk mengembangkannya
dan guru berperan sebagai pembimbing dan mengarahkan peserta didiknya.
BAB
IV
PENUTUP
A.
Kesimpulan
MA/SMA adalah jenjang pendidikan menengah pada jalur
formal di Indonesia dibawah wewenang kementrian pendidikan Nasional. Dalam materi aqidah akhlak kelas XII MA/SMA sederajat
yang telah tersusun dalam kompetensi inti dan kompetensi dasar berupaya untuk
mengetahui tingkat pemahaman dan kemampuan siswa dalam menerapkannya dalam
kehidupan sehari-hari dan mengetahui sudah sampaimanakah pemahaman siswa
terhadap pelajaran yang telah di sampaikan serta bagaimana seorang guru
mengemas materi/bahan ajar dan bagaimana cara-cara yang harus dilakukan dari
sorang guru untuk memahamkan peserta didiknya sehingga dapat mudah dipahami dan
diingat oleh peserta didik, ketika seorang guru menyampaikan materi itu dapat
membuat kesan terhadap materi yang disampaikan sehingga siswa dapat memberikan
respon dan kemudian guru dapat mengetahui tingkat kepahaman siswa melalui
respon yang diberikan oleh peserta didik tersebut.
DAFTAR
PUSTAKA
Mahjuddin, 2009,
Akhlaq Tasawuf 1, Jakarta : Kalam Mulia
Kurikulum 2013,
Buku Siswa Akidah Ahklaq, pendekatan saintifik kurikulum 2013.
Masyhur, Kahar.
Membina Moral dan Akhlaq. Jakarta: PT Rineka Cipta.
www.http //Google.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar