MAKALAH
Telaah Pai Sejarah Kebudayaan Islam
Kelas X Kurikulum 2013
Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Telaah materi
Pengampu:
Abdurrozaq
Assowy, Drs.
Disusun oleh:
ABDUL JAMAL DWI CHOIRONI
141310003250
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA (UNISNU) JEPARA TAHUN 2016
Jln. Taman Siswa (Pekeng) No. 9 Tahunan Jepara
Kode Pos. 59427, Telp / Fax (0291) 593132
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum wr. Wb
Dengan puji syukur kehadirat Allah SWT, Karena
rahmat-Nya saya dapat menyelesaikan dan dapat menyusun makalah Telaah Materi
Sejarah Kebudayaan Islam Kurikulum 2013 Bab perkembangan Dakwah Nabi Muhammad
Saw Guna memenuhi tugas individu mata kuliah Telaah Materi III (SMA/SMK/MA),
pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu dalam menyelesaikan penyusunan makalah ini.
Saya menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari
kesempurnaan dan masih banyak kekurangan, baik itu dari bahasa yang digunakan
maupun dari teknik penyajiannya. Oleh karena itu, dengan segala kekurangan dan
kerendahan hati kami sangat mengharap
kritik dan saran dari para pembaca dalam penyempurnaan tugas ini, dengan
harapan semoga karya tulis ini bisa bermanfaat dan menjadi refrensi bagi kita
semua.
Akhir kata semoga dapat bermanfaat bagi kita semua
khususnya pada diri saya sendiri dan semua yang membaca makalah. Aminn.
Wassalamu’alaikum. wr. Wb
Jepara, 18 Juni
2016
Penulis
Abdul Jamal Dwi Choironi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan agama islam dimaksudkan untuk meningkatkan potensi
spiritual dan membentuk peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertaqwa kepada allah swt dan berakhlak mulia, peningkatan potensi spiritual
mencakup pengenalan,pemahaman dan penanaman nilai-nilai agama.
Sejarah kebudayaan islam adalah salah satu mata pelajaran
pendidikan agama islam di madraah aliyah, sejarah kebudayaan islam ini
merupakan perkembangan perjalanan dari masa ke masa dalam usaha beribadah dan
muamalah. Mata pelajaran SKI pendidikan agama islam di madrasah aliyah memiliki
karakteristik tersendiri, aspek sejarah kebudayaan islam menekankan pada
kemampuan mengambil ibrah dari peristiwa bersejarah,meneladani tokoh-tokoh
berprestasi dan mengaitkannya dengan fonomena sosial,budaya politik,
ekonomi,iptek dan lain-lain untuk mengembangkan kebudayaan dan peradaban agama
islam.
Kurikulum 2013 tidak lagi menggunakan standar kompetensi(SK)
sebagai acuan dalam mengembangkan kompetensi dasar(KD) sebagai gantinya
kurikulum 2013 telah menyusun kompetensi inti(KI) kompetensi inti adalah
tingkat kemampuan untuk mencapai standar kompetensi lulusan yang harus dipenuhi
peserta didik.
dalam buku paket yang saya jadikan sebagai refrensi masih terdapat
kekurangan yang perlu diperbaiki. Oleh karena itu, kita sebagai mahasiswa
Tarbiyah harus mampu menelaah dan memahami betul tentang materi yang akan
diajarkan, dapat mengetahui tentang kelebihan dan kelemahan buku yang dijadikan
bahan ajar, dan mahasiswa mampu menganalisis materi ajar apakah sudah sesuai
dengan SK dan KD atau tidak, yang bertujuan agar pembelajaran dapat berlangsung
secara efektif. Dan kami akan
mencoba merangkum materi-materi ajar
yang sesuai dengan SK dan KD, menganalisis kesesuaian antara materi ajar dengan
SK dan KD, dan metode-metode yang sesuai,
Diskripsi Kurikulum, Analisis Komprehensif dan Analisis SWOT.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara Mendeskripsikan
Kurikulum Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan
Islam Kelas X Kurikulum 2013?
2. Bagaimana cara Menganalisis Komprehensif Mata Pelajaran Sejarah
Kebudayaan Islam Kelas X Kurikulum 2013 materi perkembangan
dakwah Nabi Muhammad Saw?
3. Bagaimana cara Menganalisis SWOT Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X Kurikulum 2013
materi perkembangan dakwah Nabi Muhammad Saw?
C. TUJUAN
PENULISAN
Berdasarkan
pada permasalahan yang diajukan di atas, maka tujuan yang ingin dicapai dalam
makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui
cara mendeskripsikan kurikulum Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X Kurikulum 2013.
2. Untuk mengetahui
cara menganalisis secara komprehensif kurikulum Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan
Islam Kelas X Kurikulum 2013 materi perkembangan dakwah Nabi Muhammad Saw.
3. Untuk mengetahui
cara menganalisi dengan SWOT Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X Kurikulum 2013 materi perkembangan dakwah Nabi Muhammad Saw
BAB II
PEMBAHASAN
1. Perkembangan
Dakwah Nabi Muhammad Saw. Periode Madinah
Ø Kompetensi
Inti :
1.
Menerima
dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
2.
Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai) santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3.
Memahami,
menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.
4.
Mengolah,
menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
Ø Kompetensi
Dasar :
1.
Meyakini
bahwa berdakwah adalah kewajiban setiap muslim
2.
Menghayati
perilaku istiqamah perjuangan Rasulullah Saw dalam berdakwah
3.
Meneladani
sikap istiqamah Rasulullah Saw dalam melaksanakan beribadah
4.
Meneladani
perilaku berani Rasulullah Saw saat memimpin perang badar
5.
Memahami
subtansi dan strategi dakwah Rasulullah Saw pada periode Madinah
6.
Mengidentifikasi
faktor-faktor penyebab hijrah Rasulullah Saw ke Madinah
7.
Mendeskripsikan
kebijakan pemerintahan Rasulullah Saw pada periode Islam di Madinah
8.
Mengidentifikasi
faktor-faktor keberhasilan Fathul Mekkah tahun 9 Hijriyah
9.
Memahami
keberhasilan Rasulullah Saw dalam perang badar
Ø Tujuan
Pembelajaran
-
Untuk mengetahui Perkembangan Dakwah Nabi Muhammad
Saw. Periode Madinah
-
Untuk dapat meneladani Perkembangan Dakwah Nabi
Muhammad Saw. Periode Madinah.
Ø Rangkuman
Materi Pembelajaran
A.
Faktor-faktor
Penyebab Hijrah Rasulullah Saw ke Madinah
Nabi Muhammad
Saw tiba di Kota Yastrib, sebelum memasuki kota Yastrib beliau singgah di desa
Quba’ dan mendirikan Masjid diatas tanah milik Khultsum bin Hamdan, yang
sekarang masjid itu dikenal dengan masjid Quba’ dalam Al-Qur’an disebut masjid
Taqwa dan merupakan masjid yang pertama kali dibangun oleh Nabi Muhammad Saw
setelah beliau memasuki kota Yastrib diubah namanya dengan al-Madinah
al-Munawarah artinya kota kota yang bercahaya atau lebih dikenal dengan sebutan
Madinah.
Ada bebrapa
faktor yang menyebabkan penduduk Madinah mudah menerima agama Islam yaitu:
o
Bangsa
Arab Ystrib telah lebih dulu memahami agama-agama ketuhanan
o
Sering
terjadi peperangan di antara penduduk Yastrib menyebabkan hubungan antar
masyarakat kurang harmonis
o
Penduduk
Yastrib memerlukan seorang pemimpin yang mampu mempersatukan suku-suku yang
paling bermusuhan.
Di masa itu
Madinah menjadi tempat berlindung yang aman bagi umat Islam karena kaum
muslimin mulai berhijrah ke sana. Namun proses hijrahnya kaum muslimin tidak
semudah yang digambarkan , kaum Quraisy terus bertekad menghalangi mereka
berhijrah.
B.
Substansi
dan Strategi Dakwah Rasulullah Saw. Pada Periode Madinah
Sebelum
kedatangan agama Islam di Madinah, antara suku Aus dan Khazraj selalu terjadi
persilisihan bahkan tidak ajarang ada pertumpahan darah hal yang dipicu orang
ketiga yaitu Yahudi. Kedatangan Rasulullah memberikan dampak positif pada kedua
suku tersebut. Kedua suku tersebut banyak memeluk agama Islam. Dengan memeluk
agama Islam ini Nabi Muhammad Saw telah memberikan penerangan kepada masyarakat
Madinah bahwa Islam adalah agama yang menentang diskriminasi, dan cinta pada
perdamaian.
C.
Kebijakan
Pemerintahan Rasulullah Saw. Pada Periode Islam di Madinah
Seiring dengan
hijrah Nabi ke Madinah, perkembangan Islam dan peradaban mengalami kemajuan.
Kesuksesan Nabi Saw dalam mengembangkan Islam dan peradaban di Madinah,
meliputi :
1.
Mempersaudarakan
antara kaum Muhajirin dengan Anshar.
2.
Meletakkan
dasar-dasar politik dan tatanan sosial masyarakat Nabi juga mempersatukan
anatara Yahudi dari Bani Qoinuqo, Bani Nadhir dan Bani Quraidah.
3.
Di
Madinah Nabi mendirikanMasjid.
4.
Menciptakan
mensejahterakan umum.
5.
Mengembangkan
pendidikan dan dakwah.
Adapun beberapa
rahasia kesuksesan Nabi dalam dakwahnya dapat dilihat yaitu:
1.
Faktor
Internal
2.
Faktor
Eksternal
Dalam
keberhasilan Rasulullah Saw waktu perang Badar yaitu seiring bertambahnya
jumlah kaum Muslimin yang semakin berkembang di Madinah namun kaum Quraisy
semakin marah dan bertindak nekad dalam setiap kegiatan kaum Muslimin.
Mengetahui hal tersebut Nabi Muhammad Saw kemudian membentuk satuan tentara
dengan tujuan untuk melidungi dan mempertahankan diri dri segala ancaman
kekuatan kafir Quraisy dan sekutunya Yahudi di Makkah atau di Madinah.
D. Faktor-faktor Keberhasilan
Fathul Mekkah Tahun 9 Hijriyah.
Fathul
Makkah artinya penaklukan kota Mekkah, terjadi pada tahun delapan hijriyah,
Rasulullah memutuskan untuk menaklukkan kota Mekkah. Sebab-sebab terjadinya
Fathul Makkah adalah karena kaum Quraisy telah mengkhianati perjanjian
Hudaibiyah. Maka, pada tanggal 10 Ramadhan, beliau berangkat bersama Puluhan
ribu (10.000) pasukan menuju Mekkah. Kaum muslimin memasuki Mekkah tanpa
terjadi peperangan, di mana kaum Quraisy menyerah dan tidak melakukan
perlawanan karena berbagai sebab. Abbas mengajak Abu Sufyan untuk menyerah
kepada Nabi Muhammad Saw. dan menyatakan keislamannya.
Setelah
Abu Sufyan memeluk Islam, ia diberi kehormatan oleh Rasulullah Saw. dengan
menyatakan ” barang siapa di antara kaum Quraisy yang memasuki rumah Abu Sufyan
akan aman, barang siapa yang masuk Masjidil Haram Akan aman, dan barang siapa
yang akan menutup pintunya akan aman pula”. Allah Swt. telah memberikan
kemenangan kepada kaum muslimin. Lalu Rasulullah Saw. menuju Ka’bah untuk
melakukan thawaf dan shalat dua rakaat di dalamnya. Setelah itu, beliau
menghancurkan berhala-berhala yang ada di dalam Ka’bah dan sekitarnya. Pada
waktu penghancuran turunlah ayat dalam surat Al-Isra ayat 81.
Setelah
penaklukan kota Mekkah, manusia berbondong-bondong memeluk Islam. Pada tahun
kesepuluh hijriyah, Rasulullah melaksanakan haji dan itulah satu-satunya haji
yang dilakukan beliau bersama seratus ribu orang, dan setelah itu beliau
kembali ke Madinah.
Ø Metode Pembelajaran
Metode yang digunakan adalah metode ceramah atau juga bisa
berdiskusi dengan teman-temannya ataupun sesuai dengan ke lompoknya
masing-masing.
Ø Strategi Pembelajaran
1. Pendahuluan
a.
Menyampaikan
salam pembuka yang ramah serta memberi semangat dan tidak lupa menanyakan
mengenai hal kesehatan maupun keinginannya.
b.
Menyampaikan
tujuan pembelajaran.
c.
Menggali
pengetahuan mengenai materi hidup berkah dengan menghormati dan mematuhi orang
tua dan guru.
2. Kegiatan Inti
3. Penutup
a.
Guru
menyimpulkan kembali poin-poin pelajaran yang dibahas.
b.
Memberikan
tugas latihan soal agar siswa lebih menguasai.
c.
Atau
juga guru memberi kuis tentang soal-soal yang baru dijelaskan.
d.
Memberi
salam penutup.
Ø Evaluasi
Hasil Belajar
Evaluasi
hasil belajar melalui hasil tes tertulis maupun tes verbal.
Ø Sumber
dan Referensi Pembelajaran
Referensi yang digunakan
oleh guru adalah buku paket.
Ø Waktu
Pelaksanaan Pembelajaran
Waktu pembelajaran adalah 90 menit, yaitu satu setengah jam, 10
menit untuk pendahuluan, 55 menit untuk kegiatan inti dan 15 menit untuk
penutup.
Ø Media
Pembelajaran
Media yang digunakan saat mengajar adalah papan tulis
BAB III
ANALISIS
1.
ANALISIS
KOMPREHENSIF
A.
Analisis
deskriptif
· Identitas buku
Buku yang saya jadikan refrensi
berjudul Sejarah kebudayaan islam kurikulum 2013 untuk madrasah
aliyah/MA(pemintan IPA,IPS,Bahasa) kelas x dengan kontributor naskah Miftachul
Ula, M.Husein Tuanaya an diterbitkan oleh kementrian agam republik indonesia
2014.
· Sumber dan media pembelajaran
Sumber belajar dalam pembelajaran
ski materi perkembangan dakwah Nabi Muhammad Saw seharusnya tidak hanya
menggunakan buku paket saja dan pendidik juga mampu memanfaatkan media
pembelajaran lain misalnya LCD, vcd/dvd , film sejarah,internet menjadi sumber
dan media pembelajaran dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran
dan hasil belajar.
·
Metode
pembelajaran
Metode yang digunakan dalam materi
perkembangan dakwah Nabi Muhammad Saw adalah ceramah sehingga cenderung membuat
siswa bosan dan jenuh, dan seharusnya pendidik mampu mengemas pembelajaran
dengan seapik mungkin agar tujuan pembelajaran apat tercapai secara efektif
B.
Analisis
Relevansi
Dalam analisis relevansi ini saya
mencermati dalam bab perkembangan dakwah Nabi Muhammad Saw sangat relevan
dengan kebutuhan sisiwa, karena setiap materi yang diajarkan kepada siswa
mengandung nilai-nilai yang terkait dengan perilaku kehidupan sehari-hari dan
selain itu terdapat pula nilai keteladanan yang memang harus ditanamkan kepada
siswa/siswi.
C. Analisis Inovatif dan Pengembangan
Dalam analisis Inovatif siswa akan lebih
aktif karena diberi materi yang lebih mendalam sehingga siswa akan mengetahui
materi tersebut dengan cepat. Sedangkan pada analisa pengembangannya kurikulum
ini menekankan kepada
siswa tentang pengembangan diri, sikap, pengetahuan dan keterampilan.
2.
ANALISIS
SWOT
A.
Strenght
( kekuatan/kelebihan)
Dari
buku panduan yang saya gunakan ini materi yang disajikan sangat baik , dengan
memakai bahasa yang baik dan tertata rapi. Selain itu materi yang disajikan
sangat releven dengan kebutuhan peserta didik dimana peserta didik dapat
melatih daya kritisnya untuk memahami fakta sejarah dengan pendektan ilmiah
sehingga dapat mengimplementasikan nilai-nilai agama islam dalam kehidupan
dengan landasan spiritual.
B.
Weakneses
(kelemahan)
Kelemahan
dari sisi buku panduan ini yaitu rangkuman materi tidak sesuai dengan standart
kompetensinya , materinya terlalu banyak dari pada standart kompetensinya.
Dari
sisi pembelajarannya, pembelajaran SKI dalam kurtilas hanya 2 jam pelajaran
dalam satu minggu padahal materi ski cukup banyak sehingga matinya tidak tuntas
.
C.
Oportunitis
(Peluang)
Kurikulum
2013 dikembangkan sesuai satuan pendidikan secara profesional juga memberikan
peluang bagi pendidik untuk mengembangkan dan menerapkannya kepada peserta
didik, karena kurikulum 2013 menitikberatkan dikap spiritual,sosial,
pengetahuan, keterampilan sebagai kebutuhan peserta didik.
D.
Threat
(ancaman/tantangan)
Akses informasi
dan globalisasi saat ini memberikan ancaman tersendiri bagi pengembangan
kurikulum maupun pendidik. Apabila penyusunan kurikulum PAI tidak menyelaraskan
dengan semakin pesatnya informasi yang ada maka akan menjadi ancaman yang
serius akan kemunduran pembelajaran PAI, dengan demikian juga menjadi tantangan
tersendiri untuk pendidik agar dapat menyampaikan materi SKI secara efektif dan
efisien dengan metode-metode yang tepat dan
mampu memanfaatkan/mengelola berbagai jenis fasilitas sesuai dengan kondisi
masing-masing.
BAB IV
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Dari pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa buku siswa Sejarah Kebudayaan
Islam Pendekatan Saintifik Kelas X ini berbasis Kurikulum 2013. Di dalam buku
ini terdapat banyak kelebihan dan kekurangan yang sudah di paparkan dalam analisis SWOT
dan analisis komprehensif.
Secara umum pembelajaran SKI kelas x MA kurikulum 2013 materi
perkembangan dakwah Nabi Muhammad Saw sangat efektif dan efisien dalam pembentukan
karakter peserta didik, dan melatih daya kritis peserta didik untuk memahami
dan meneladani perilaku Nabi Muhammad Saw. Karena setiap materi mengandung
nilai-nilai yang berkaitan dengan kehidupan sehari-har dan nilai keteladanan
yang memang harus ditanamkan kepada peserta didik agar peserta didik dapaat
mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari dengan landasan spiritual
B.
Saran
dan harapan
a)
Saran
Hendaknya setiap guru dalam proses belajar mengajar secara dinamis
dengan memberikan kesempatan lebih banyak kepada sisiwa agar berfikir dan
berprilaku aktif,efektif,kreatif dalam suasana yang menyenangkan sehingga
tujuan pembelajaran dapat tercapai sesuai yang diharapkan
b)
Harapan
semoga makalah
ini dapat menambah khasanah keilmuan dan bermanfaat bagi kita semua. Dalam
pembuatan makalah pasti ada kekurangan, maka dari itu penulis mengharapkan
kritik dan saran guna perbaikan makalah selanjutnya.